Aturan Foto Paspor Bayi dan Anak di Indonesia

Hayo, siapa yang mau bikin foto paspor bayi atau anaknya? Tenang, mimin nggak bakal ngelarang kok. Tapi, mimin mau kasih tahu dulu, kalau bikin foto paspor bayi atau anak itu ternyata nggak semudah yang dikira, lho. Persyaratannya ketat, dan kalau nggak sesuai, bisa-bisa aplikasi paspornya ditolak. Nah, biar foto paspor bayi atau anakmu sesuai persyaratan dan terlihat menggemaskan, mimin bakal kasih tahu tipsnya. Yuk, simak bareng-bareng! Pada dasarnya, aturan foto paspor untuk bayi dan anak serupa dengan orang dewasa.
Namun, ada beberapa ketentuan tambahan yang perlu diperhatikan:

Persyaratan Umum Foto Paspor Bayi dan Anak

• Usia: Bayi minimal berusia 1 hari untuk memiliki paspor.
• Ukuran: Foto berukuran 45mm x 35mm, sama seperti dewasa.
• Posisi kepala: Kepala anak menghadap ke depan, mata terbuka dan menatap kamera. Wajah berada di tengah foto, mengisi 70-80% bingkai.
• Latar belakang: Latar belakang foto polos dan berwarna terang, tanpa pola atau bayangan.
• Ekspresi: Wajah anak netral, mulut tertutup, tanpa senyum atau cemberut.
• Kacamata: Boleh memakai kacamata, tapi tidak boleh ada silau atau pantulan pada lensa. Bingkai kacamata tidak boleh menutupi bagian mata.
• Penutup kepala: Penutup kepala tidak diperbolehkan, kecuali karena alasan agama atau medis. Dalam kasus ini, wajah harus tetap terlihat jelas.
• Mata bayi: Jika mata bayi terpejam, mulutnya harus tertutup dan ekspresinya tetap netral.

Tips Mengambil Foto Paspor Bayi dan Anak yang Optimal

Memotret paspor yang baik untuk bayi dan anak memang menantang, tetapi kiat-kiat berikut dapat membantu:
Cahaya alami: Gunakan cahaya alami untuk menghindari bayangan dan mata merah.

• Latar belakang polos: Gunakan latar yang polos dan berwarna terang, bebas pola atau bayangan.
• Jaga ketenangan anak: Pastikan anak tenang dan nyaman selama pemotretan. Gunakan mainan atau distraksi lain agar perhatiannya terarah ke kamera.
• Hindari topi dan bando: Hindari topi atau bando yang menutupi kepala atau wajah anak. Jika harus menggunakannya karena alasan agama atau medis, pastikan wajah tetap terlihat jelas.
• Pastikan wajah terlihat: Wajah anak harus terlihat sepenuhnya, mata terbuka dan menatap kamera. Jika anak masih sangat kecil dan belum bisa menopang kepala, baringkan ia di atas kain atau selimut putih, lalu foto dari atas.
• Ambil banyak foto untuk memastikan setidaknya ada satu foto yang bagus dan memenuhi persyaratan.
• Kenakan baju polos berwarna terang membantu menghindari pantulan atau bayangan pada wajah.
• Jika anak menggigit jari, usahakan tidak terlihat di foto.
• Untuk bayi, gendonglah dengan posisi tegak agar kepala tidak miring atau gunakan bantal sebagai penyangga kepala.
• Jika anak Anda memakai kacamata, pastikan kacamatanya bersih dan tidak ada noda.

Penting : Jangan memaksa anak tersenyum. Wajah netral lebih diutamakan.

Hayo, gimana? Udah siap bikin foto paspor bayi atau anakmu? Kalau masih bingung, mimin saranin untuk konsultasi dulu sama studio foto profesional. Di BEST FOTO STUDIO, mimin dan tim fotografer profesional siap membantumu mengabadikan momen penting ini dengan hasil yang sesuai persyaratan dan terlihat menggemaskan. Yuk, hubungi kami sekarang juga di WhatsApp 081282822522! Pesan dari mimin:
Foto paspor bayi atau anak itu momen yang berharga. Jadi, pastikan kamu mengambilnya dengan baik, ya!
Semoga tips dari mimin bisa membantumu mewujudkan momen menggemaskan yang tak terlupakan.