Saat Anda hendak mencetak foto akan cukup banyak pilihan jenis cetak foto yang bakal Anda jumpai. Mungkin di era digital dewasa ini kita bisa untuk menikmati foto-foto yang tersimpan di dalam drive penyimpanan cukup melalui layar gadget kita. Namun, sensasi memiliki, memajang dan memandangi foto hasil cetakan tak akan pernah tergantikan. Ada kepuasan tersendiri bila Anda mempunyai output fisik dari foto-foto kesayanganmu. Sebelum Anda pergi ke tempat cetak, akan sangat bijak bila Anda mengetahui beberapa yang terbaik diantaranya. Nah, melalui tulisan ini Anda akan berkenalan dengan beberapa metode atau jenis cetak foto paling rekomen untuk Anda pilih. Jadi, pastikan Anda menyimaknya sampai habis.
Berikut ini adalah 4 bentuk cetakan terbaik yang layak dicoba.
Mirip-mirip dengan kanvas yang dipakai melukis. Hasil cetakan foto yang pertama ini memberikan kita tampilan foto bertekstur nan artistik. Selain itu didapati hasil cetakan tidak terlalu mengkilap. Karakteristik tersebut membuatnya sangat pas untuk dipajang di area ruangan mana pun. Untuk lebih memaksimalkan tampilan dari cetakan canvas gunakanlah frame dekoratif. Atau Anda bisa menyesuaikan jenis frame tersebut dengan konsep foto yang dicetak.
Ukuran foto mulai dari 40 cm amat baik untuk mengaplikasikan metode cetak foto ini. Hasil cetakan foto canvas tergolong awet. Tak heran bila jenis cetak foto ini paling digemari sebagai media cetak foto prewedding.
Album foto saat ini dapat diatur desain layoutnya secara sangat fleksibel. Tak seperti zaman dulu dimana kita hanya bisa membeli buku album dengan layout standar berisi slot foto yang ukurannya monoton.
Dalam metode cetak foto album, serangkaian foto akan disusun ke dalam lembaran menggunakan software tertentu seperti Adobe Photoshop misalnya. Barulah setelah itu dicetak berdasarkan ukuran desainnya. Kemudian berlanjut ke proses jilid. Anda juga bisa memilih material serta desain covernya loh.
Anda ingin mencetak foto berukuran kecil, misalnya 4R? Ada dua jenis cetakan foto standar yang bisa Anda pilih. Pilihannya adalah jenis glossy dan doff.
Perbedaannya adalah, jenis glossy punya ciri khas hasil cetakan yang mengkilap sementara jenis doff relatif tidak mengkilap. Pada cetakan doff saat Anda coba meraba permukaannya tidak akan terasa licin. Metode cetak ini sungguh rekomen bagi Anda mengoleksi cetakan foto namun membuatnya satu per satu. Tinggal tentukan Anda prefer foto mengkilap atau tidak.
Pada bentuk cetakan yang terakhir ini mendapatkan ciri khasnya pada proses finishing. Cocok diterapkan pada foto berukuran besar. Anda akan mendapati hasil foto frameless yang kaku. Alih-alih berbentuk lembaran tipis seperti kertas.
Sebilah papan dilekatkan pada bagian foto yang telah dicetak pada kertas foto sticker. Kesan dari cetakan yang tidak memakai bingkai ini membuat foto nampak lebih stand out. Membuat setiap mata akan ingin melirik hingga kepala menoleh untuk memandanginya.